Google ads

Minggu, 01 November 2015

Alat Pengukur pH

Alat pH meter diklasifikasikan atas dua macam :
a)   Type pembacaan langsung
Pada type pembacaan langsung GGL sel yang di dalamnya elektroda kaca berada di bawah pengaruhtahanan tinggi dan arus yang mengalir melawan tahanan akan diperkuat dan dipindahkan ke kumparanmeter yang mudah bergerak; ini dikalibrasi dalam milivolt sehingga GGL sel dapat tercatat secaralangsung, dan apabila nilai pH yang akan diukur maka nilai skala dapat juga dikalibrasi dalam satuan pH,dilengkapi dengan saklar pilih agar skala pembacaan dapat ditentukan
b)  Type potensiometrik meter
Pada meter type potensiometrik,rangkaian potensiometrik dilengkapi dengan amplifier elektronik dan miliammeter sebagai detektorpengaturan. Potensiometer diseimbangkan terhadap sel standar yang terdapat di dalam enstrumen, dankemudian GGL sel yang terdapat di dalam elektroda kaca dihubungkan ke potensiometer dankesetimbangan dapat dicapai dengan mengatur lebih dahulu tombol pengaturan kasar, dan kemudiantombol pengaturan halus; tombol-tombol tersebut dikalibrasi dalam milivolt dan juga dalam satuan pH.Elektroda kaca hanya memungkinkan pengukuran relatif. Selain itu, potensial elektroda dapatberubah atau bergesert sedikit. Untuk alasan ini, kalibrasi terhadap larutan buffer yang diketahui pH-nyasangat dibutuhkan untuk memberikan skala pH dari alat yang sesuai dengan elektroda yang sedang

Pada kalibrasi pH meter digunakan larutan buffer yang pH-nya diketahui, mislanya pH=7; seluruh membran sel dan saluran KCl (diafragma) dari elektroda utama harus terendamsemua di dalam larutan buffer. Jika pemeriksaan fungsional tidak dilakukan, cara terbaik untuk kalibrasiadalah memilih larutan buffer kalibrasi dimana nilai pH-nya sedekat mungkin dengan nilai pH darisampel yang akan diukur. Kesempurnaan fungsi pH-meter dan elektroda hanya dapat dijamin dengan caramelakukan check pengukuran dengan larutan buffer kedua yang nilai pH-nya berbeda dengan larutanbuffer yang pertama (misalnya kalibrasi pada pH = 7 dan pengecekan pada pH = 4)


Untuk menilai tingkat ketelitian yang dapat dicapai, ada beberapa poin yang harus diingat:ketelitian pH meter, kesalahan asam dan basa dari elektroda kaca, tegangan difusi pada diafragma padadiafragma dari elektroda pembanding, kestabilamn suhu dan toleransi atau ketelitian dari larutan buffer.Untuk mendapatkan ketelitian yang tinggi, gunakan larutan buffer yang mempunyai nilai pHmelingkupi atau mendekati nilai pH yang diharapkan. Bila perlu lakukan kalibrasi pada suhu yang samadengan suhu larutan sampel yang diukur

Tidak ada komentar:

Google Ads