Perawatan
rumahan (home care) terdiri dari berbagai bidang yang meliputi begitu banyak
pelayanan yang tersedia dalam kediaman/ tempat tinggal pasien termasuk pelayanan
keperawatan, terapi infus, peralatan medis yang tahan lama(DME, yang disebut
juga Home Medical Equipment/ peralatan medis di rumah atau HME), perawatan
pernafasan, terapi fisik, dan perawatan penunjang lainnya. Pelayanan ini bisa
disediakan dalam berbagai variasi dengan pengaturan praktek perawatan kesehatan
termasuk rumah sakit, agensi kesehatan tempat tinggal, dan pusat infuse
berpindah. Tambahannya perawatan di rumah bisa menyediakan perawatan jangka
panjang (long term care-LTC) untuk pasien yang lebih suka menetap dalam tempat
pengasuhan atau hidup dibantu dengan fasilitas dibanding di rumah mereka
sendiri
Terapi infuse di rumah (home infution therapy-HTI)
adalah salah satu yang paling sulit dan bidang yang menarik dari praktek kefarmasian yang sederhana
karena tidak ada standar terhadap populsi pasien. Pasien semua umur melintasi
jarak yang luas dari status penyakit dan kesenjangan tingkatan bisa lebih dari satu untuk HIT. Tambahan
lain, beberapa pasien diharuskan hanya perawatan akut sewaktu kebutuhan lain juga
berkelanjutan atau perawatan pemeliharaan melewati kehidupan mereka untuk
kondisi kronik seperti defisiensi nutrisi, sklerosis multiple, sistik fibrosis,
pankreasitis, diabetes, gagal jantung, dan kanker. HIT juga mewakili tempat
dari perawatan yang semua komponen dari model perawatan kefarmasian total:
informasi obat, perawatann sendiri oleh pasien, praktek farmasi klinis,
perawatan kefarmasian, dan pelayanan distribusi produk.
Industri perawatan kesehatan di rumah telah tumbuh
dengan pengalaman yang dramatis sejak awal tahun 1980an dan dilanjutkan untuk
penyediaan pasar kerja yang kuat untuk
farmasis yang mempunyai kemampuan untuk bekerja di lingkungan ini. Pada tahun
1999 dan 2000, setiap tahun pendapatan di US pada perawatan di rumah melebihi
33 miliyar dolar dan lebih kurang 7,6 juta pasien (sekitar 3% dari total
populasi) yang dilayani dengan beberapa bentuk perawatan di rumah melalui lebih
dari 642 ribu tenaga perawatan kesehatan professional. Pengeluaran dalam
perawatan di rumah meningkat dari 2,4
miliyar dolar pada tahun 1980 menjadi 34,5 miliyar dolar pada tahun 1997, 45,3
miliyar di tahun 2001 dan ini sesuai dengan yang diharapkan untuk mendapatkan
87 miliyar dolar pada tahun 2010 dengan perkembangan tiap tahun yang berkelanjutan
diprediksikan sebesar 7% pada akhirnya di tahun 2013. Terapi infuse di rumah mewakili
4 sampai 5 miliyar dolar amerika atau lebih dari 10% dari keseluruhan pasar
perawatan di rumah dan diproyeksikan pertumbuhan tahunannya kira-kira 5%-9% di
tahun 1999, pengobatan infus rumahan terhitung kira-kira 1% dari total pasar
peresepan obat dengan 7,6% penjualan adalah produk obat injeksi(lihat table
7-1)
Table 7-1
|
|
Perkiraan pasar (2003)
|
|
Sector
|
Ukuran pasar (dalam
miliyar US dolar)
|
Perawatan kesehatan di rumah
|
30-33,3
|
Spesialisasi farmasi
|
10-15
|
Terapi pernafasan/ peralatan kesehatan di rumah
|
4,5-10
|
Supplier pengobatan rumah
|
4-6
|
Terapi infuse di rumah
|
4-5
|
Rumah peristirahatan
|
4-5
|
Walaupun rata-rata pertumbuhan tiap
tahun untuk pelayanan perawatan di rumah turun dari fenomena 64% setahun antara
1982-1986 menjadi 24% setahun antara 1986-1993. Diharapkan ini pertumbuhan tiap
tahun meningkat atau tetap kira-kira 14% sampai akhir 2009. Pasaran akan tetap
mampu hidup untuk farmasis yang berharap untuk praktek dalam lingkungan yang
mengikuti mereka untuk menggunakan banyak kemampuan, bekerja dengan tim
antardisiplin ilmu perawatan kesehatan, dan mempunyai interaksi langsung dengan
pasien.
Definisi
Harus
dicatat bahwa syarat perawatan di rumah dan perawatan kesehatan di rumah
ditujukan pada sebuah deretan pelayanan yang luas yang dapat menyediakan di
rumah ketika terapi infuse merujuk secara spesifik pada persediaan dan
monitoring klinis dari infuse dan terapi injeksi lainnya atau nutrisi internal.
Pengetahuan tentang definisi tersebut juga penting untuk mengerti dasar ketika
praktek di lapangan.
Pusat
infuse berjalan (Ambulatory Infusion Centers-AICs)
Fasilitas
fisik untuk pasien yang datang yang menerima terapi injeksi yang lebih suka
mendapatkan pelayanan ini di rumah. AICs sering dilokasikan di kantor tenaga
medis, ruang gawat darurat rumah sakit, klinik rawat jalan, dan juga walaupun
agak jarang di HHAS atau farmasi.
Pelayanan
Pernapasan Klinis
Pelayanan
ini termasuk tes diagnose dan persediaan dan monitor klinis dari pengobatan
inhalasi pernafasan dan berhubungan dengan peralatan dan disediakan melalui
tenaga ahli pendaftar untuk respirasi (RRTs). Pelayanan dan peralatan
disediakan di klinik perawatan respirasi termasuk monitor kondisi apnea(napas
pendek), nebulizer, alat focus oksigen, oksigen portable (yang bisa
dibawa-bawa), ventilator, mesin penyedot, fototerapi, dan mesin tekanan udara
positif berkelanjutan (Continous Positive Airway Pressure-CPAP).
Peralatan
Kesehatan Tahan Lama (Durable Medical Equipment-DME) atau Peralatan Kesehatan
di Rumah (Home Medical Equipment-HME)
Pelayanan
termasuk penyetelan, pengiriman, dan pemeliharaan dari peralatan kesehatan yang
diinstruksikan di kediaman tempat pasien sebaik edukasi pasien dan monitoring yang berkelanjutan terhadap
peralatan dan hasil klinis dari perawatan yang disediakan. Peralatan seperti penunjang (tongkat/selang, alat
jalan, kursi roda, sepeda motor), disamping toilet dan tempat tidur rumah sakit
yang dipertimbangkan menjadi DME teknologi rendah. DME teknologi tinggi
termasuk pompa infuse untuk pengiriman larutan enteral atau pengobatan injeksi
dan selang respirasi seperti kompresor medis, oksigen, ventilator, dan monitor
apnea(kondisi nafas pendek).
Teknologi
tinggi pada perawatan rumahan
Perawatannya
termasuk perlengkapan dan monitoring klinis dari produk komplek dan pelayanan
seperti fisik atau terapi respirasi, keperawatan, terapi infuse rumahan, dan
pelayanan lain yang membutuhkan kemampuan seorang perawat, farmasis, dan tenaga
kesehatan professional lain yang direkomendasikan.
Perawatan
rumahan
Perlengkapan
kesehatan berhubungan dengan produk atau pelayanan yang disediakan untuk pasien
di rumahnya atau kediamannya yang menggantikan jangkauan untuk perawatan akut
pasien. Walaupun secara tradisional pemikiran hanya seperti pelayanan perawat
di rumah, perawatan rumahan kini juga termasuk deretan produk dan pelayanan
yang menyediakan berbagai tenaga professional seperti perawat, farmasis, tenaga
teknis farmasi, dan peralatan serta pengiriman personil. Tipe lainnya staf yang
bisa bekerja di perawatan rumahan atau di program rumah peristirahatan termasuk
pekerja social, terapis, terapis yang dapat memberikan pidato, terapi
respirasi, ahli gizi, dan voluntir juga personil di bidang keuangan dan bisnis.
Agensi
Kesehatan Rumahan (Home Health Agencies-HHAs)
Agensi
keperawatan yang menyediakan berbagai pelayanan untuk pasien akut dan kronis di
kediaman mereka berdasarkan rencana dari peresepan obat oleh dokter. Sewaktu
HHAs juga memperkerjakan terapis fisik, terapis pekerja, ahli gizi, atau
pekerja social sebaik personel perawatan , mereka jarang memperkerjakan
farmasis atau tenaga kefarmasian.
Pelayanan
kesehatan rumahan
Pelayanannya
disediakan melalui HHAs dan termasuk pelayanan dari kemampuan perawat seperti
administrasi dan monitoring pengobatan oral dan injeksi, perawatan luka dan
edukasi pasien
Terapi
infuse rumahan
Terapi
ini termasuk perlengkapan (pencampuran dan pengiriman) dan manajemen klinis
obat-obatan injeksi pada pasien yang tinggal di kediamannya melalui peraawatan
tenaga medis professional. Terutama farmasis dan perawat. Pengobatannya
biasanya diberikan melalui rute intravena, subkutan, intramuscular, intratekal,
epidural atau intraarterial rute sentral atau pembuluh peripheral. Pelayanan disediakan
melalui infuse di rumah oleh farmasis termasuk pencampuran dan penyerahan,
monitoring klinis, koordinasi rawatan, manajemen pengadaan obat, peralatan,
alat jalan vena, dan praktek serta manajemen fasilitas.
Pelayanan
di Rumah peristirahatan
Pelayanan
yang disediakan berupa rawatan paliatif seperti manajemen nyeri, dan gejala
lain pada individu dengan fase akhir penyakit yang diharapkan untuk dapat hidup
lebih panjang dari 6 bulan. Perawatan yang biasanya disediakan di rumah
bagaimanapun beberapa alat berdiri, dan fasilitas dasar rumah sakit ada di US. Tim antardisiplin ilmu biasanya
termasuk doktek, perawat, pekerja social, farmasis, pendeta, dan relawan
bekerja sama untuk memberikan yang
dibutuhkan pasien dan keluarganya. Program rumah peristirahatan ini sering
mengontrak farmasis untuk menyediakan obat-obatan oral dan injeksi untuk pasien
mereka.
Perawatan
perorangan dan layanan penunjang
Pelayanannya
termasuk bantuan terhadap aktivitas harian seperti mandi, berbelanja,
menyiapkan makanan, dan menolong pasien untuk pengobatan oral mandiri.
Pelayanan ini disediakan oleh para professional seperti asisten kesehatan
rumahan, pembantu rumah tangga, atau asisten rumah tangga.
Latar
Belakang
Tabel
7-2 menampilkan kesimpulan dari sejarah utama perkembangan pelayanan rawatan
kesehatan di rumah di US sejak tahun 1796. Makanya sejauh ini dua perubahan di
“medicare reimbursement” telah menyediakan insentif yang luar biasa untuk
pertumbuhan layanan perawatan rumahan. Pertama, perjalanan medicare dan Medicaid diperbaharui untuk pengamana
aktivitas social pada 1965 diikuti dengan pembatasan reimbursement dari terapi
rumahan termasuk terapi pernapasan, terapi fisik, dan larutan nutrisi
parenteral total rumahan (Total Parenteral Nutrition-TPN). Kedua, implementasi
medicare adalah sebuah pembayaran kedepannya dengan system pembayaran kembali
untuk pasien pada 1983 dengan pembayaran kembali berdasarkan diagnose yang
terkait dengan kelompok yang membuat tekanan untuk menurunkan perpanjangan
tinggal dan banyak rumah sakityang mendorong untuk mengembangkan program
perawatan rumahan. Hasilnya pada tahun 1985 pasaran perawatan kesehatan rumahan
didekripsikan sebagai segmen dengan pertumbuhan tercepat di industry kesehatan.
Kesuksesan awal dari layanan rumahan
berbasis rumah sakit menuntun perkembangan lebih banyak pelayanan berbasis
rumah sakit dan pribadi, untuk keuntungan penjual infuse rumahan sebaik
perkembangan layanan yang menyediakan dokter pribadi di luar kantor. Terapi
infuse rumahan terutama tumbuh karenan kebutuhan pengobatan dengan opsi lain
dibandingkan dengan perawatan untuk pasien kondisi akut seperti penyakit Crohn
dan sistik fibrosis.
Pada tahun 1990an, perubahan pada pembayaran
medicare kembali menimbulkan efek bermakna pada praktek perawatan rumahan sebagai
pengenalan pada keseimbangan anggaran pada 1997 (Balance Budget Act-BBA) yang
mengubah pembayaran untuk layanan kesehatan rumahan dari secara tradisional menjadi system
pelayanan pembayaran prospektif. Perubahan ini menghasilkan banyak pendapatan,
gabungan, dan kebangkrutan dari program
perawatan rumahan sebagai usaha mereka untuk tetap bertahan di bisnis dibawah penurunan bermakna dalam pembayaran
dan makanya penurunan drastic juga terlihat pada agensi layanan kesehatan
rumahan dan penyedia infuse rumahan di US. Puncaknya pada tahun 1997, lebih
dari 10.000 sertifikat HHAs medicare dibisniskan, bagaimanapun dengan
implementasi pembayaran prospektif untuk pelayanan perawatan rumahan, jumlah
HHAs merosot jadi 7000 dan terlihat akan menetap di sekitar ini. Sebagai hasil
dari BBA, 30-40% dari total HHAs di US tutup selama 1990.
Akhirnya implementasi dari
keuntungan medicare bagian D yang diharapkan untuk merangsang peningkatan
bermakna lainnya dipasaran infuse rumahan mulai pada tahun 2006 karena pembayaran
untuk infuse rumahan melalui medicare tidak terikat lama untuk penggunaan
peralatan kesehatan seperti pompa infuse.
Promotor
dari perawatan rumahan
Promotor paling berpegaruh pada
pasaran HIT adalah populasi tua dan terkait dengan peningkatan penyakit kronis,
teknologi, dan munculnya biaya dari perawatan kesehatan. Melalui 2030 jumlah
bayi meningkat kemudian jumlah usia 66-84 juga meningkat 20% pada populasi US.
Penurunan penggunaan pengobatan tradisional pada perawatan pasien akut dan
batasan biaya yang lebih efektif pada perawatan diharapkan untuk menghasilkan
pertumbuhan yang berkelanjutan dari kesehatan rumahan dan pasaran infuse
rumahan. Peningkatan dalam desain yang inovatif dari pompa infuse dan alat
diagnostic dan monitoring peralatan juga disediakan area alami untuk
meningkatkan perawatan rumahan.
Walaupun biaya yang disimpan
disediakan oleh pelayanan perawatan rumahan tidak terdokumentasikan dengan baik
di literature penggunaan terapi infuse rumahan dibandingkan dengan perawatan
pasien secara tradisional. Contohnnya sewaktu RS rata-rata di tahun 2003
dirata-ratakan dengan biaya 1,872 dolar
perhari untuk rata-rata 5,4 hari untuk umur 45 tahun atau diatasnya.
Perguruan tinggi lain yang
mempengaruhi pertumbuhan dari industry sediaan infuse adalah jumlah farmasis
yang dipilih untuk menyediakan pelayanan mereka yang menyeluruh. Di tahun 2002,
52,4% dari rumah sakit membeli dari luar preparat untuk larutan total nutrisi
parenteral, 16,7% preparat yang dibeli dari luar adalah analgesic dan epidural
analgesic, 15,7% yang dibeli dari luar adalah preparat IV volume besar dan 9,1%
adalah preparat heparin dan saline yang digunakan sebagai guyur. Preparat ini
seperti kebanyakan mirip bahan luar untuk infuse rumahan atau organisasi
pelayanan campuran pusat seperti pusat pelayanan Farmasi campuran.
Table 7-2
|
|
Sejarah perkembangan
pelayanan perawatan rumahan
|
|
1976
|
Tercatat pertama kali
pelayanan perawatan kesehatan rumahan-apotek di Boston
|
1850
|
Menetapkan Pelayanan
kunjungan perawat
|
1911
|
Kebijakan pertanggungan
mulai mencakup pelayanan keperawatan di rumah –kehidupan metropolitan
|
1941
|
RS Universitas
Syracuse mulai menawarkan pelayanan perawatan rumahan untuk pasien terutama
oleh perawat
|
1947
|
RS Montefiore membuka
program RS tanpa dinding
|
1950an
|
Epidemic polio di US
menghasilkan penambahan dokter dan pekerja terapi dan pelayanan rawatan
rumahan untuk pelayanan tradisional keperawatan
|
1965
|
Penetapan legilitas
pembayaran medicare untuk pelayanan
rumahan terbatas termasuk TPN/ nutrisi parenteral di rumah
|
1973
|
Perlindungan medicare
pada pelayanan rawatan di rumah diperluas untuk pasien seluruh umur
|
1978
|
Ditemukan orgasnisasi
nasional hospice atau rumah peristirahatan
|
1980an
|
Dorongan dalam
teknologi tinggi peralatan infuse, pertumbuhan dari perubahan perawatan
sendiri, implementasi dari strategi pengendalian biaya oleh RS dan pihak yang
membayar, pertumbuhan populasi lansia, peningkatan jumlah pasien kanker dan
AIDS
|
1982
|
Penemuan asosiasi
nasioanal perawatan rumahan
|
1983
|
Pemerataan pajak dan
tanggungjawab fiscal dibentuk kembali untuk pembayaran prospektif dan
DRGmedicare untuk perawatan pasien
|
1988
|
Pengenalan
perlindungan terhadap bencana
|
1988
|
Akreditasi program
perawatan rumahan oleh JCAHO
|
1990an
|
Peningkatan
berkelanjutan pada teknologi sediaan infuse, focus pada hasil terapi, dan
peningkatan kualitas dalam perawatan kesehatan, pertumbuhan berkelanjutan
dari populasi pasien AIDS dan kanker
|
1991
|
Penetapan National Home Infusion Asosiation (NHIA)
oleh national community pharmacist association (NCPA)
|
1993
|
Akreditasi rawatan
rumahan oleh JCAHO dimulai
|
1994
|
Penetapan
praktisioner rawatan rumahan oleh American Society of Health System
Pharmacist (ASHP)
|
1996
|
Pertanggungan
kesehatan yang mudah dipindahkan dan perhitungan surat izin , yang
mengharuskan perlindungan pada data elektronik pasien dan standardisasi
system kode untuk tagihan infuse di rumah
|
1997
|
Gerakan Anggaran yang
seimbang memberikan hak pada perubahan system pembayaran rawatan rumahan
dibawah medicare dari pelayanan pembayaran prospektif
|
1998-99
|
IPS medicare secara
drastic memotong pembayaran untuk pelayanan rawatan rumahan , hasilnya
kira-kira 3000 agensi kesehatan rumahan pergi meninggalkan bisnis ini
|
1999
|
Medicare
mensertifikasi penyedia layanan rawatan rumahan untuk memulai mewajibakan
data OASIS
|
1999
|
Olmsteads VS L.C
menegaskan hal pasien berhak untuk mendapatkan pelayanan rawatan rumahan di
bawah amerika dengan kecacatan prilaku.
|
2000
|
System pembayaran
prospektif medicare dimulai untuk pelayanan perawatan rumahan
|
2006
|
Medical peresepan
obat, modernisasi, kegiatan peningkatan di 2003, menimbulkan efek dan
merupakan kali pertama pembiayaan terapi infuse rumahan di bawah medicare
|
AIDS(Acquired
Immunodeficiency Syndrome); DRGs (Diagnosis Related Groups); JCAHO (Joint
Commision on Acreditation of Healtcare Organization); OASIS (Outcomes and
Assement Information Set); TPN (Total Parenteral Nutrition)
|
Terapi
Infus di Rumah
Seperti telah dijelaskan sebelumnya,
tidak ada jumlah standar pasien yang menerima terapi infus di rumah.
Bagaimanapun, untuk beberapa kategori terapi lebih sering digunakan
dibandingkan dengan yang lain. Terapi infus yang paling umum diberikan meliputi
nutrisi parenteral dan enteral, antiinfeksi, manajemen nyeri, agen
kardiovaskular, tokolitik, terapi kemoantineoplastik, agen bioteknologi, dan
terapi terkait seperti antiemetik dan cairan hidrasi dengan penggantian
elektrolit.. Tabel 7-3 menyediakan data pasar dari infus rumah yang paling umum dikeluarkan
untuk beberapa tipe terapi.
Tabel 7.3
United State Home Care Market by Therapy Type
2003
Tipe Terapi
|
Persen Pasar
|
Anti infeksi
Lainnya
Gas Hidrasi
Manajemen nyeri
Parenteral nutrisi
Kemoterapi
Enteral nutrisi
Biological
TOTAL
|
47
28,1
8,2
6,9
4,2
3,6
1,2
0,8
100%
|
Pengaturan
Praktek Umum
Program infus rumah mungkin berbeda
dengan bisnis lainnya, tergantung dari servis yang disediakan dan tipe dari
organisasi. Kebanyakan mempunyai izin sebagai farmasis dan beberapa yang lain
mempunyai izin sebagai agensi perawat rumah; akan tetapi, program infus rumah
lainnya diberikan melalui kantor-kantor dokter atau klinik. Pasar infus sangat
kompetitif hanya dengan beberapa pasar besar, penyedia nasional dan banyak
penyedia lokal dan regional yang lebih kecil. Kira-kira 4000 tempat rumah infus
(bukan perusahaan) di United State dari 2000, 62,5% adalah perusahaan mandiri,
25% yang bekerjasama dengan rumah sakit, dan 10% yang merupakan perusahaan
nasional, termasuk yang memonopoli.
Sampai tahun 2004, ada kira-kira
1000 pengguna infus rumah diantara semua pengaturan; tetapi, hanya 5 perusahaan
(Apria, Lincare, Option Care, Coram Healthcare, dan American Home Patient)
masih menyumbang hampir 25% dari total pangsa pasar. Stuktur organisasi yang
paling umum akan dijelaskan lebih detail nanti, termasuk program berbasis rumah
sakit, program perusahaan, program komunitas berbasis farmasi, infus rawat
pusat, program berbasis kesehatan di rumah, dan khusus apotek
.
Program Berbasis Rumah Sakit
Rumah Sakit yang mempunyai program
berbasis memberikan pendapatan tambahan pada sistem kesehatan mereka dan juga
membantu penurunan biaya pasien. Program ini dapat dikembangkan baik secara
internal dalam sistem kesehatan atau dibentuk melalui kemitraan dengan infus
rumah eksternal, seperti perusahaan nasional atau komunitas farmasi. layanan
berbasis rumah mempekerjakan perawat atau bekerja dengan badan kesehatan rumah
yang dimiliki oleh sistem kesehatan yang sama. Namun, secara umum pharmacist bekerja dengan
lembaga eksternal kesehatan rumah untuk menyediakan perawatan untuk pasien
melalui kontrak atau perjanjian rujukan satu sama lain.
Jumlah
pengguna servis perawatan rumah berbasis rumah sakit ini berubah-ubah setiap
waktu, 40% dilaporkan pada tahun 1985. Kurang dari 5% dari semua penyedia infus
rumah mengisi klaim pihak ketiga pada tahun 1996 adalah program berbasis rumah
sakit; bagaimanapun, pada tahun 2001 69% rumah sakit melaporkan mempunyai
farmasis yang terlibat di beberapa tipe servis perawatan rumah meskipun servis
spesifiknya tidak ditemukan.
Sistem
Perusahaan
Perusahaan industri rumah infus
telah berubah secara dramatis sekitar 10-15 tahun terakhir. Pada tahun 1990,
ada 10 perusahaan pesaing di pasar. Namun, pada tahun 1992 8 penyedia infus nasional
mewakili 60% dari pasar, dan di tahun 1995 hanya 5 perusahaan nasional yang
tetap tetapi 50% lainnya diselenggarakan bersama di pasaran. Akan tetapi, pada
periode yang sama, kedua program berbasis rumah sakit dan program regional atau
lokal lebih dari dua kali,berkembang dari 250 menjadi 530 dan dari 1500 menjadi
3500.
Program Berbasis Farmasi Masyarakat
Sedikit informasi telah
dipublikasi di program infus berbasis farmasi. Meskipun kurangnya dokumentasi,
ada bukti bahwa bidang ini telah berkembang jauh sejak dilaporkan bahwa 11%
dari apotik menawarkan layanan tersebut pada tahun 1984. Contohnya, penjualan
rata-rata tahunan komunitas farmasi dari terapi infus didapatkan 47.000 dolar
pada tahun 2002. Pada tahun 2003, 9% dari komunitas farmasi bebas dilaporkan
menawarkan terapi infus rumah, 69% menawarkan barang kesehatan yang tahan lama dan 41% berpartisipasi di program hospice. Setidaknya satu
rantai farmasi nasional (Walgreens) telah menawarkan rumah terapi infus, rumah
terapi pernafasan dan peralatan, sejak tahun 1995 dan saat ini telah
mengoperasikan fasilitas rumah infus
sedikitnya di lima negara bagian. Komunitas apoteker memiliki sejumlah pilihan
yang tersedia bagi mereka untuk penyediaan jasa infus, termasuk usaha mandiri,
kemitraan, usaha patungan, atau kontrak
dengan rumah sakit atau penyedia infus alternative.
Rawat Jalan Pusat Infusion
Ambulatory Infusion Centre (AICs) dapat ditemukan di praktek dokter,
ruang gawat darurat atau klinik rawat jalan, pusat kanker, pusat penyakit menular,
dan di apotek-apotek. AICs khusus menyediakan terapi infus dan perawatan untuk
noninstitutional. Perawatan yang sesuai untuk pasien rawat jalan dengan
mengurus sendiri obat injeksi mereka namun masih perlu kerja darah, penggantian
perangkat akses infus, atau pengetahuan tambahan. Pasien juga dapat datang ke
AIC untuk mengambil obat dan diberi
konseling oleh seorang apoteker.
Model
AIC dapat lebih efisien dibandingkan perawatan di rumah karena pasien dapat
dilihat per hari oleh sedikit anggota staf, keuntungan finansial bagi pasien
dan penyedia, AICs sering digunakan untuk infus rejimen kemoterapi.
Hospice
Program Hospice menyediakan
perawatan paliatif, bukan terapi kuratif, untuk pasien yang sakit parah.
Sebagian besar program organisasi ini berdiri bebas atau layanan berbasis HHA
yang mengirim pengasuh ke rumah pasien, namun layanan rumah perawatan juga
berdasarkan sarana fisik seperti fasilitas rumah sakit atau keperawatan yang
terampil. Layanan Hospice termasuk spiritual sosial, dan perawatan emosional
serta perawatan medis dan memungkinkan pasien untuk tetap dalam kenyamanan
rumah mereka sendiri di antara anggota keluarga sampai saat kematian. Perlu
dicatat bahwa program rumah perawatan paling tidak menerima pasien yang
menerima nutrisi parenteral atau enteral, kemoterapi, atau anti-infeksi, karena
dianggap kuratif daripada terapi paliatif.
Badan Kesehatan Berbasis Penyedia
Sementara beberapa HHAs melakukan sendiri penggunaan infus dan
mempekerjakan apoteker, seperti yang disebutkan sebelumnya. Bila lebih dari
satu organisasi yang merawat pasien (seperti pelayanan Haa dengan pelayanan apoteker di apotek) maka
apoteker harus terlibat dalam semua perencanaan perawatan dan koordinasi
kegiatan perawatan tersebut.
Apotek khusus
Apotek khusus meliputi injeksi dan biaya yang tinggi untuk produk
bioteknologi, tidak dianggap sebagai terapi tradisional infus rumah, melibatkan
pengiriman produk obat untuk di rumah pasien dengan menggunakan mail-order
berdasarkan struktur bisnis. Contoh produk khusus seperti faktor darah, hormon
pertumbuhan, Prolastin (inhibitor alpha 1-proteninase) dan obat lain yang
digunakan untuk pengobatan kondisi seperti
multiple sklerosis, dan penyakit granulomatosa kronis. Penyimpanan dan pengiriman
yang tepat dari agen biologi adalah sebuah tantangan karena banyak dari sedian
tersebut yang tidak tahan goncangan atau harus disimpan dalam rentang
temperatur yang sempit
Pedoman Profesional dan Standar Praktek
Terkait Praktek Home Infusion
Penerbit
Dokumen dan Fokus
ASHP Bantuan Teknis Buletin pada Jaminan Kualitas
Produk Olahan Farmasi Steril (1999) (saat ini sedang direvisi) standar praktik
untuk jaminan kualitas dan pengawasan mutu yang terkait dengan peracikan
Pedoman prepration steril
ASHP Pada Standar Minimum
untuk Home Care Apotik (1999), menjelaskan standar untuk manajemen praktik
serta manajemen klinis pasien dalam Pedoman rumah
ASHP Di Farmasi Peran dalam
Home Care (2000), mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan apoteker yang
berpraktek di pengaturan ini
ASPEN Standar
untuk Dukungan Gizi Home (1999), alamat pengelolaan interdisipliner dari kedua
TPN dan terapi enteral di rumah dengan apoteker, perawat, dokter, dan ahli diet
ASPEN Standar untuk Apoteker
Dukungan Nutrisi (2001), menjelaskan peran apoteker dalam terapi dukungan
nutrisi diberikan untuk pedoman rumah
AMA Untuk Pengelolaan
Medis Home Care Pasien (1997), menjelaskan peran dan tanggung jawab dokter
dalam pengaturan perawatan di rumah
Peracikan Produk steril untuk penggunaan dirumah
Jaminan
kualitas adalah komponen penting dari penyediaan terapi rumah infus, dan merupakan tanggung jawab
apoteker untuk mempersiapkan dan mengeluarkan produk yang aman untuk digunakan
pasien. Seperti dalam pengaturan pada sediaan steril, pedomannya harus diikuti untuk
menjamin integritas, sterilitas, dan penggunaan yang benar. Pada bulan Januari
2004, Pharmacopeia Amerika Serikat (USP-NF) <797> Pedoman tersebut
diterbitkan untuk menguraikan prosedur khusus yang harus diikuti dalam
coumpounding sediaan steril. Pedoman ini dilaksanakan oleh bagian farmasis, FDA, dan badan-badan
akreditasi. Fokus utama dari pedoman penggunaannya adalah identifikasi dari
tiga tingkat risiko untuk peracikan steril (rendah, sedang, dan tinggi) dan
jenis fasilitas kamar yang bersih, kebijakan dan prosedur, dan jaminan mutu
pengujian untuk
Tim Fungsi
Dokter
Memberikan resep dan perintah untuk perawatan di rumah, mengikuti kemajuan pasien melalui komunikasi dengan seluruh tim dan pada kunjungan klinik.
Memberikan resep dan perintah untuk perawatan di rumah, mengikuti kemajuan pasien melalui komunikasi dengan seluruh tim dan pada kunjungan klinik.
Apoteker
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, membuat rekomendasi untuk perubahan dalam pengobatan didasarkan pada pemantauan klinis (termasuk penelaahan atas hasil laboratorium), pompa infus perawatan pemeliharaan rencana pengembangan, koordinasi perawatan dengan perawat, persiapan desain steril, peracikan dan pengiriman ke rumah, dokumentasi perawatan dan layanan yang diberikan, pada layanan panggilan, komunikasi dengan pasien dan dokter secara rutin.
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, membuat rekomendasi untuk perubahan dalam pengobatan didasarkan pada pemantauan klinis (termasuk penelaahan atas hasil laboratorium), pompa infus perawatan pemeliharaan rencana pengembangan, koordinasi perawatan dengan perawat, persiapan desain steril, peracikan dan pengiriman ke rumah, dokumentasi perawatan dan layanan yang diberikan, pada layanan panggilan, komunikasi dengan pasien dan dokter secara rutin.
Perawat
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, melatih pasien dalam menjalankan terapi, pemantauan klinis, pengembangan rencana perawatan, koordinasi perawatan dengan apoteker dan dokter, dokumentasi perawatan dan layanan yang disediakan, pada layanan panggilan.
Pasien / Pengasuh
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, melatih pasien dalam menjalankan terapi, pemantauan klinis, pengembangan rencana perawatan, koordinasi perawatan dengan apoteker dan dokter, dokumentasi perawatan dan layanan yang disediakan, pada layanan panggilan.
Pasien / Pengasuh
Belajar untuk menginfus larutan, memahami tanda-tanda
dan gejala komplikasi dan tau siapa yang akan dihubungi jika terjadi masalah.
Sementara kebanyakan program home
care tidak memiliki dokter sebagai staf, perintah medis untuk setiap pasien
membutuhkan kehadiran dokter untuk layanan home care. Anggota tim lainnya, terutama perawat dan
apoteker, bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi dan memberikan perawatan
langsung kepada pasien, pemantauan kemajuan kondisi pasien, dan pelaporan
kembali hasil ke dokter. Layanan klinis biasanya diberikan oleh tim penyedia
layanan kesehatan termasuk apoteker, teknisi, perwakilan layanan, perawat
terampil, perawat berlisensi, dan ahli terapi pernapasan, yang bekerja secara independen satu sama lain,
tetapi terkoordinasi.
Para apoteker pada home care
bertanggung jawab untuk bekerja sama dengan perawat, dokter, dan pasien di
bidang koordinasi perawatan, perencanaan perawatan, pendidikan, dan penyediaan
dan pemantauan klinis obat injeksi. Beberapa layanan home care juga menggunakan
obat-obatan oral, walaupun mereka tidak memberikan obat tersebut kepada pasien
mereka, apoteker pada home care biasanya memantau terapi oral juga. Pemantauan
tersebut dapat berupa peninjauan profil obat saat interaksi untuk mengevaluasi
hasil terapi. Selain itu, apoteker yang bekerja pada home care juga menyediakan
layanan panggilan 24 jam.
Apoteker memiliki peran sangat
penting dalam evaluasi dan penerimaan rujukan pasien baru. Riwayat pengobatan
pasien dan data pengobatan saat ini, termasuk opsi penggantian, harus ditinjau
untuk menentukan apakah pasien tepat untuk mendapatkan layanan home care.
Selain itu, apoteker harus meninjau ulang resep dokter terhadap terapi yang
ditetapkan serta profil obat keseluruhan dan mengkonfirmasi bahwa jadwal
pengobatan, rute pemberian, perangkat injeksi, dan perangkat infus sesuai untuk pasien dan diagnosisnya.
Apoteker juga harus menentukan bahwa pasien dan pengasuh bersedia untuk
menerima terapi, dapat diajarkan untuk mengelola infus (jika perlu), dan
memastikan bahwa lingkungan rumah aman dan sesuai untuk perawatan yang
diperlukan. Beberapa hal yang dipertimbangan adalah termasuk keberadaan
listrik, air, layanan telepon dan akses ke layanan darurat atau 911.
Beberapa apoteker juga mengunjungi
rumah-rumah pasien yang terdaftar dalam layanan home care walaupun pasien tidak
menerima terapi parenteral. Dalam situasi ini, peran apoteker adalah untuk
mengevaluasi kesesuaian terapi obat, meninjau riwayat pengobatan pasien,
membantu pasien dalam meningkatkan kepatuhan dan pencegahan masalah yg
berhubungan dengan obat, dan penyederhanakan terapi. Meskipun tidak satupun
Medicare atau Medicaid saat ini memberikan terapi pengganti yang melibatkan
intervensi apoteker yang tidak terkait dengan penyaluran, tetapi apoteker
memegang peran di HHA. Banyak VA rumah sakit menawarkan kesempatan bagi
apoteker untuk berpartisipasi dalam layanan tersebut, yang mereka sebut Rumah
Sakit Berbasis Care Primer.
Teknisi Farmasi pada home care
terutama bertanggung jawab dalam peracikan obat intravena dan juga mungkin
terlibat dalam pencampuran obat, pemantauan pasokan kebutuhan pasien,
pengiriman dan penagihan obat. Teknisi farmasi juga memiliki tanggung jawab
tambahan seperti memberikan pendidikan kepada pasien, pemantauan hasil laboratorium, mempertahankan perangkat infus
untuk pemakaian rumah, kegiatan pengendalian mutu, dan perencanaan kepulangan
pasien. Obat biasanya dikirimkan ke rumah pasien oleh anggota staf atau oleh
kurir umum seperti Federal Express atau United Parcel Service. Selain apoteker,
teknisi farmasi dan driver pengiriman yg bekerja utk home care terkadang dapat
memberikan layanan panggilan.
Hukum dan
Regulasi
Seperti kebanyakan peraturan layanan kesehatan
lainnya, banyak hukum dan peraturan yang mengatur panduan layanan kesehatan
home care. Ringkasan peraturan nasional utama terkait dengan praktek layanan home care tercantum dalam
tabel 7-7. Selain dalam pedoman panduan umum, praktek layanan home care juga
diatur secara berbeda oleh Dewan Farmasi di masing-masing negara. Sebagai
contoh, sementar banyak layanan kefarmasian berlisensi pada pedoman farmasi
tradisional, pada thn 1999 hampir 60%
negara telah menggunakan praktik layanan kefarmasian yang secara khusus
ditujukan untuk layanan home care, tetapi kurang dari 10 negara yang memiliki
persyaratan lisensi khusus untuk layanan home care. Apoteker yang berpraktek
pada layanan home care secara teratur harus memeriksa kesesuaian dengan
aturan Dewan Farmasi untuk kebutuhan
update, baik bagi negara di mana layanan dilisensikan dan negara di mana pasien
mereka benar-benar berada.
Legalitas dari fax pesanan untuk zat
yang dikendalikan dalam jadwal II (CII) harus mendapat perhatian khusus, karena
banyak layanan farmasi mendispensikan obat ini dalam volume besar untuk injeksi. Hukum negara sangat bervariasi dalam
pengaturan penerimaan faks salinan resep CII sehubungan dengan perlu atau
tidaknya hard copy dari resep yang disertai tanda tangan asli harus diperoleh
dan disimpan dalam file. Apoteker pada layanan home care perlu untuk melakukan
riset di negara di mana mereka berlisensi serta untuk semua negara di mana ada
HIT layanan farmasi home care.
Apoteker pada layanan home care juga
perlu memahami Asuransi Kesehatan Portabilitas dan Akuntabilitas Act of 1996
(HIPAA) yang mempengaruhi praktek mereka. Di samping untuk persyaratan
kerahasiaan dan keamanan catatan elektronik kesehatan pasien, pedoman HIPAA
juga membutuhkan penyedia layanan home care untuk mengadopsi satu standar
sistem pengkodean untuk pengajuan klaim asuransi elektronik di mana semua obat
yang diberikan kepada pasien dapat diidentifikasi dengan nomor khusus Kode Obat
Nasional (NDC).
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Peraturan Praktek HIT
Terkait dengan Persiapan Produk steril
·
Negara-spesifik dewan peraturan
farmasi
·
Amerika Serikat formularium
Pharmacopeia-Nasional (USP-NF)
Terkait dengan Kontrol Infeksi dan Keselamatan
Terkait dengan Kontrol Infeksi dan Keselamatan
·
Amerika Serikat Keselamatan dan
Kesehatan Administration (OSHA) persyaratan yang berkaitan dengan bahan
berbahaya, pencegahan pathogrens darah ditanggung, pencegahan dan pelaporan
luka jarum suntik
·
Amerika Serikat Centers for Disease
Control (CDC) Pedoman untuk Pencegahan Infeksi Intravascular Kateter-Terkait
terkait dengan frekuensi IV tubing perubahan dan protokol pembilasan kateter
·
Terkait dengan Pengendalian Obat dan
Keselamatan
·
Amerika Serikat Drug Enforcement
Administration (DEA) lisensi dan kebijakan
·
Asuransi Kesehatan Portabilitas dan
Akuntabilitas Act of 1996 (HIPAA) persyaratan untuk pasien, privasi kerahasiaan
dan keamanan Terkait Penggantian
·
Medicare dan Medicaid aturan dan
peraturan untuk memberikan perawatan dan mengajukan klaim
·
Asuransi Kesehatan Portabilitas dan
Akuntabilitas Act (HIPAA) persyaratan standar prosedur mengklaim elektronik
·
False Claims Act persyaratan untuk
mencegah penipuan dan penyalahgunaan (Medicare saja)
·
Federal Penyalahgunaan Antifraud dan
Hukum (Anti-bantingan Hukum) persyaratan untuk mencegah remunerasi ilegal
(Medicare)
·
Persyaratan Legislasi Stark untuk
mencegah dokter diri-arahan untuk perawatan di rumah (Medicare)
Persyaratan
Akreditasi
Seiring dengan tren penggantian,
akreditasi farmasi telah memainkan peran penting dalam membentuk pasar infus
rumah. Sedangkan akreditasi saat ini sukarela, diperlukan oleh sejumlah
penyedia asuransi dalam rangka untuk mendapatkan kontrak, diperlukan oleh
pemerintah federal untuk sistem kesehatan yang menerima dana federal di bawah
Medicare, dan akan diperlukan untuk penyedia infus rumah di bawah Medicare D
manfaat Bagian .
Tiga badan akreditasi yang saat ini tersedia untuk penyedia infus rumah, termasuk Komisi Akreditasi untuk Perawatan Kesehatan (ACHC) Kesehatan Masyarakat Akreditasi Program (CHAP), dan Komisi Bersama Akreditasi Kesehatan Organisasi (JCAHO). Masing-masing tiga program didasarkan pada standar praktek dan memerlukan pemeriksaan lapangan oleh surveyor terlatih dari organisasi akreditasi. Walaupun akreditasi adalah proses sukarela, beberapa pembayar pihak ketiga memang mengharuskan penyedia perawatan di rumah untuk diakreditasi untuk dapat menerima kontrak penggantian atau pilihan operator.
Tiga badan akreditasi yang saat ini tersedia untuk penyedia infus rumah, termasuk Komisi Akreditasi untuk Perawatan Kesehatan (ACHC) Kesehatan Masyarakat Akreditasi Program (CHAP), dan Komisi Bersama Akreditasi Kesehatan Organisasi (JCAHO). Masing-masing tiga program didasarkan pada standar praktek dan memerlukan pemeriksaan lapangan oleh surveyor terlatih dari organisasi akreditasi. Walaupun akreditasi adalah proses sukarela, beberapa pembayar pihak ketiga memang mengharuskan penyedia perawatan di rumah untuk diakreditasi untuk dapat menerima kontrak penggantian atau pilihan operator.
Perbandingan
Badan Akreditasi untuk Penyedia Infusion Home
Layanan Berhak atas Akreditasi ACHC Home infus apotik, jasa HME, program rumah sakit, farmasi penyakit negara manajemen, khususnya apoteker layanan rawat jalan pilih CHAP
Layanan Berhak atas Akreditasi ACHC Home infus apotik, jasa HME, program rumah sakit, farmasi penyakit negara manajemen, khususnya apoteker layanan rawat jalan pilih CHAP
Rumah kesehatan keperawatan, rumah
sakit, apotek rumah infus, perawatan kesehatan masyarakat, pusat komunitas
keperawatan, terapi fisik, terapi bicara, terapi okupasi, konseling gizi,
terapi pernapasan, kerja sosial, ibu rumah tangga, pembantu rumah kesehatan,
rumah sakit, jasa manajemen, peralatan medis rumah , infus keperawatan
JCAHO.
Home infus program berbasis di
semua pengaturan, rumah sakit, klinik rawat jalan, laboratorium klinik, panti
jompo kesehatan, terapi rumah pernafasan, peralatan medis yang tahan lama.
Beberapa program akreditasi mengharuskan organisasi
perawatan rumah berpartisipasi dalam pembandingan eksternal hasil klinis
perawatan seperti jumlah kesalahan pengobatan, infeksi akses vaskular
perangkat, atau diterima kembali rumah sakit yang tidak direncanakan. Secara
umum, rumah penyedia infus telah menunjukkan hasil yang sangat baik, dengan
satu laporan organisasi nasional acuan yang di lebih dari 4,3 juta hari terapi
rumah infus sejak tahun 1999, kurang dari 1% dari pasien mengalami infeksi alat
akses vaskular, kesalahan pengobatan, atau rawat inap tidak terencana sekunder
komplikasi terapi infus, dan kurang dari 2% mengalami reaksi obat yang
merugikan yang berkaitan dengan terapi infus.
Fasilitas
Fisik
Terlepas dari pengaturan praktik infus rumah (berbasis
rumah sakit, farmasi berbasis masyarakat, dll), fasilitas fisik tertentu
dibutuhkan yang berbeda dari yang jenis lain sebagian besar apotek. Dalam USP
797, kamar yang bersih dengan aliran udara tekanan positif dan ruang tunggu
yang diperlukan di samping kerudung laminar aliran horisontal dan vertikal.
Selain itu, ruang yang dibutuhkan untuk masing-masing berikut; kantor bisnis
untuk kegiatan reimbursement dan penagihan; area untuk staf farmasi untuk meninjau
grafik dan pasien panggilan; area gudang suhu dikendalikan untuk menyimpan
obat-obatan, pasokan medis, larutan parenteral dan enteral, dan DME, area
pementasan ke panggung produk dan peralatan untuk pengiriman, area kotor untuk
menerima dan pembersihan DME yang telah di rumah, area untuk pemeliharaan
peralatan dan area untuk penyimpanan limbah berbahaya.
Pembayaran kembali.
Perubahan pola penggantian memiliki
pengaruh paling besar terhadap pertumbuhan industri infus rumah, dan mereka
akan terus membentuk pasar ini di masa mendatang. Penggantian untuk terapi
infus rumah bervariasi oleh pembayar pihak ketiga maupun menurut wilayah
geografis. Sementara sebagian besar perusahaan swasta asuransi komersial yang
memberikan manfaat untuk jenis perawatan, Medicare dan Medicaid saat ini hanya
memberikan penggantian terbatas. Tabel 7-9 dan 7-10 memberikan ringkasan
tentang manfaat umum saat ini disediakan untuk perawatan di rumah oleh
Medicare, Medicaid, dan rencana asuransi yang paling komersial untuk perawatan di
rumah. Hal ini umum bagi HIT untuk memperoleh kembali pada perdiem atau tarif
harian tunggal daripada oleh masing-masing item individual. Dalam sistem ini,
pembayaran bunga per hari dari terapi adalah bernegosiasi dengan penyedia
asuransi, baik berdasarkan jenis terapi atau untuk pasien tertentu. Pada tahun
2002, Centers for Medicare dan pelayanan Medicaid (CMS) memperkenalkan
serangkaian luas standar per kode diem sebagai bagian dari Common Prosedur
Kesehatan Coding System (HCPCS kode), yang sekarang digunakan untuk proses
klaim penggantian HIT oleh penyedia sebagian besar dan juga diharapkan dapat
digunakan oleh Medicare D Bagian awal tahun 2006.
Penting untuk dicatat bahwa Medicare adalah pembayar
terbesar untuk layanan rumah perawatan (selain pasien). Pada tahun 2002, 28,1%
dari semua layanan perawatan rumah dibayar untuk keluar-saku-oleh pasien
sedangkan Medicare dibayar 26%, asuransi swasta dibayar 12,3%, dan Medicaid
membayar 9,3%. Di bawah Medicare Obat Resep Perbaikan dan Modernisasi Act of
2003 (MMA), Bagian D manfaat akan mulai untuk menutup berbagai terapi infus
pasien rawat jalan di bulan Januari, 2006. Karena Bagian baru D cakupan untuk
obat resep tidak terkait dengan suatu persyaratan untuk DME (seperti saat ini
kasus yang sedang Medicare Bagian B), lebih banyak pilihan untuk terapi rumah
akan tersedia bagi pasien. Namun, apoteker memiliki beberapa kekhawatiran
tentang manfaat baru Bagian D mengenai terapi rumah infus. Beberapa praktisi
prihatin bahwa kebutuhan pasien untuk membuat copayment pada terapi infus rumah
akan biaya terlalu tinggi bagi banyak karena biaya keseluruhan jenis terapi,
dan, dengan demikian, terus membatasi penggunaan terapi rumah infus bawah
Medicare. keprihatinan lain untuk apoteker rumah infus termasuk bagaimana per suku
diem akan ditentukan, persyaratan untuk akreditasi, perubahan klaim format dan
Codding, pengenalan keterbatasan formularium, revisi harga grosir rata-rata
(AWP), persyaratan untuk penawaran yang kompetitif untuk obat infus dan
peralatan, Pembatasan penggantian untuk faktor pembekuan darah, dan
meningkatnya kompetisi dengan klinik rawat jalan yang dihasilkan dari
penggantian dokter ditingkatkan untuk kemoterapi administrasi o disuntikkan.
Apoteker yang bekerja di lingkungan perawatan rumah harus terus memantau
kebijakan Medicare Bagian D penggantian di masa depan. Tim Fungsi
Dokter
Memberikan resep dan perintah untuk perawatan di rumah, mengikuti kemajuan pasien melalui komunikasi dengan seluruh tim dan pada kunjungan klinik.
Memberikan resep dan perintah untuk perawatan di rumah, mengikuti kemajuan pasien melalui komunikasi dengan seluruh tim dan pada kunjungan klinik.
Apoteker
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, membuat rekomendasi untuk perubahan dalam pengobatan didasarkan pada pemantauan klinis (termasuk penelaahan atas hasil laboratorium), pompa infus perawatan pemeliharaan rencana pengembangan, koordinasi perawatan dengan perawat, persiapan desain steril, peracikan dan pengiriman ke rumah, dokumentasi perawatan dan layanan yang diberikan, pada layanan panggilan, komunikasi dengan pasien dan dokter secara rutin.
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, membuat rekomendasi untuk perubahan dalam pengobatan didasarkan pada pemantauan klinis (termasuk penelaahan atas hasil laboratorium), pompa infus perawatan pemeliharaan rencana pengembangan, koordinasi perawatan dengan perawat, persiapan desain steril, peracikan dan pengiriman ke rumah, dokumentasi perawatan dan layanan yang diberikan, pada layanan panggilan, komunikasi dengan pasien dan dokter secara rutin.
Perawat
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, melatih pasien dalam menjalankan terapi, pemantauan klinis, pengembangan rencana perawatan, koordinasi perawatan dengan apoteker dan dokter, dokumentasi perawatan dan layanan yang disediakan, pada layanan panggilan.
Pasien / Pengasuh
Melakukan penilaian dan pendidikan pasien, melatih pasien dalam menjalankan terapi, pemantauan klinis, pengembangan rencana perawatan, koordinasi perawatan dengan apoteker dan dokter, dokumentasi perawatan dan layanan yang disediakan, pada layanan panggilan.
Pasien / Pengasuh
Belajar untuk menginfus larutan, memahami tanda-tanda
dan gejala komplikasi dan tau siapa yang akan dihubungi jika terjadi masalah.
Sementara kebanyakan program home
care tidak memiliki dokter sebagai staf, perintah medis utk setiap pasien
membutuhkan kehadiran dokter utk layanan home care. Anggota tim lainnya, terutama perawat dan
apoteker, bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi dan memberikan perawatan
langsung kepada pasien, pemantauan kemajuan kondisi pasien, dan pelaporan
kembali hasil ke dokter. Layanan klinis biasanya diberikan oleh tim penyedia
layanan kesehatan termasuk apoteker, teknisi, perwakilan layanan, perawat
terampil, perawat berlisensi, dan ahli terapi pernapasan, yang bekerja secara independen satu sama lain,
tetapi terkoordinasi.
Para apoteker pada home care
bertanggung jawab untuk bekerja sama dengan perawat, dokter, dan pasien di
bidang koordinasi perawatan, perencanaan perawatan, pendidikan, dan penyediaan
dan pemantauan klinis obat injeksi. Beberapa layanan home care juga menggunakan
obat-obatan oral, walaupun mereka tidak memberikan obat tersebut kepada pasien
mereka, apoteker pada home care biasanya memantau terapi oral juga. Pemantauan
tersebut dapat berupa peninjauan profil obat saat interaksi untuk mengevaluasi
hasil terapi. Selain itu, apoteker yang bekerja pada home care juga menyediakan
layanan panggilan 24 jam.
Apoteker memiliki peran sangat
penting dalam evaluasi dan penerimaan rujukan pasien baru. Riwayat pengobatan
pasien dan data pengobatan saat ini, termasuk opsi penggantian, harus ditinjau
untuk menentukan apakah pasien tepat untuk mendapatkan layanan home care.
Selain itu, apoteker harus meninjau ulang resep dokter terhadap terapi yang
ditetapkan serta profil obat keseluruhan dan mengkonfirmasi bahwa jadwal
pengobatan, rute pemberian, perangkat injeksi, dan perangkat infus sesuai untuk pasien dan diagnosisnya.
Apoteker juga harus menentukan bahwa pasien dan pengasuh bersedia untuk
menerima terapi, dapat diajarkan untuk mengelola infus (jika perlu), dan
memastikan bahwa lingkungan rumah aman dan sesuai untuk perawatan yang
diperlukan. Beberapa hal yang dipertimbangan adalah termasuk keberadaan
listrik, air, layanan telepon dan akses ke layanan darurat atau 911.
Beberapa apoteker juga mengunjungi
rumah-rumah pasien yang terdaftar dalam layanan home care walaupun pasien tidak
menerima terapi parenteral. Dalam situasi ini, peran apoteker adalah untuk
mengevaluasi kesesuaian terapi obat, meninjau riwayat pengobatan pasien,
membantu pasien dalam meningkatkan kepatuhan dan pencegahan masalah yg
berhubungan dengan obat, dan penyederhanakan terapi. Meskipun tidak satupun
Medicare atau Medicaid saat ini memberikan terapi pengganti yang melibatkan
intervensi apoteker yang tidak terkait dengan penyaluran, tetapi apoteker
memegang peran di HHA. Banyak VA rumah sakit menawarkan kesempatan bagi
apoteker untuk berpartisipasi dalam layanan tersebut, yang mereka sebut Rumah
Sakit Berbasis Care Primer.
Teknisi Farmasi pada home care
terutama bertanggung jawab dalam peracikan obat intravena dan juga mungkin
terlibat dalam pencampuran obat, pemantauan pasokan kebutuhan pasien,
pengiriman dan penagihan obat. Teknisi farmasi juga memiliki tanggung jawab
tambahan seperti memberikan pendidikan kepada pasien, pemantauan hasil laboratorium, mempertahankan perangkat infus
untuk pemakaian rumah, kegiatan pengendalian mutu, dan perencanaan kepulangan
pasien. Obat biasanya dikirimkan ke rumah pasien oleh anggota staf atau oleh
kurir umum seperti Federal Express atau United Parcel Service. Selain apoteker,
teknisi farmasi dan driver pengiriman yg bekerja utk home care terkadang dapat
memberikan layanan panggilan.
Hukum dan
Regulasi
Seperti kebanyakan peraturan layanan
kesehatan lainnya, banyak hukum dan peraturan yang mengatur panduan layanan
kesehatan home care. Ringkasan peraturan nasional utama terkait dengan praktek layanan home care tercantum dalam
tabel 7-7. Selain dalam pedoman panduan umum, praktek layanan home care juga
diatur secara berbeda oleh Dewan Farmasi di masing-masing negara. Sebagai
contoh, sementar banyak layanan kefarmasian berlisensi pada pedoman farmasi
tradisional, pada thn 1999 hampir 60%
negara telah menggunakan praktik layanan kefarmasian yang secara khusus
ditujukan untuk layanan home care, tetapi kurang dari 10 negara yang memiliki
persyaratan lisensi khusus untuk layanan home care. Apoteker yang berpraktek
pada layanan home care secara teratur harus memeriksa kesesuaian dengan
aturan Dewan Farmasi untuk kebutuhan
update, baik bagi negara di mana layanan dilisensikan dan negara di mana pasien
mereka benar-benar berada.
Legalitas dari fax pesanan untuk zat
yang dikendalikan dalam jadwal II (CII) harus mendapat perhatian khusus, karena
banyak layanan farmasi mendispensikan obat ini dalam volume besar untuk injeksi. Hukum negara sangat bervariasi dalam
pengaturan penerimaan faks salinan resep CII sehubungan dengan perlu atau
tidaknya hard copy dari resep yang disertai tanda tangan asli harus diperoleh
dan disimpan dalam file. Apoteker pada layanan home care perlu untuk melakukan
riset di negara di mana mereka berlisensi serta untuk semua negara di mana ada
HIT layanan farmasi home care.
Apoteker pada layanan home care juga
perlu memahami Asuransi Kesehatan Portabilitas dan Akuntabilitas Act of 1996
(HIPAA) yang mempengaruhi praktek mereka. Di samping untuk persyaratan
kerahasiaan dan keamanan catatan elektronik kesehatan pasien, pedoman HIPAA
juga membutuhkan penyedia layanan home care untuk mengadopsi satu standar
sistem pengkodean untuk pengajuan klaim asuransi elektronik di mana semua obat
yang diberikan kepada pasien dapat diidentifikasi dengan nomor khusus Kode Obat
Nasional (NDC).
Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Peraturan Praktek HIT Terkait dengan Persiapan Produk steril
·
Negara-spesifik dewan peraturan
farmasi
·
Amerika Serikat formularium
Pharmacopeia-Nasional (USP-NF). Terkait dengan Kontrol Infeksi dan Keselamatan
·
Amerika Serikat Keselamatan dan
Kesehatan Administration (OSHA) persyaratan yang berkaitan dengan bahan
berbahaya, pencegahan pathogrens darah ditanggung, pencegahan dan pelaporan
luka jarum suntik
·
Amerika Serikat Centers for Disease
Control (CDC) Pedoman untuk Pencegahan Infeksi Intravascular Kateter-Terkait
terkait dengan frekuensi IV tubing perubahan dan protokol pembilasan kateter. Terkait
dengan Pengendalian Obat dan Keselamatan
·
Amerika Serikat Drug Enforcement
Administration (DEA) lisensi dan kebijakan
·
Asuransi Kesehatan Portabilitas dan
Akuntabilitas Act of 1996 (HIPAA) persyaratan untuk pasien, privasi kerahasiaan
dan keamanan. Terkait Penggantian
·
Medicare dan Medicaid aturan dan
peraturan untuk memberikan perawatan dan mengajukan klaim
·
Asuransi Kesehatan Portabilitas dan
Akuntabilitas Act (HIPAA) persyaratan standar prosedur mengklaim elektronik
·
False Claims Act persyaratan untuk
mencegah penipuan dan penyalahgunaan (Medicare saja)
·
Federal Penyalahgunaan Antifraud dan
Hukum (Anti-bantingan Hukum) persyaratan untuk mencegah remunerasi ilegal
(Medicare)
·
Persyaratan Legislasi Stark untuk
mencegah dokter diri-arahan untuk perawatan di rumah (Medicare)
Persyaratan
Akreditasi
Seiring dengan tren pembayaran
pengganti, badan akreditasi resmi Farmasi telah memainkan peran penting dalam
membentuk pasar layanan home care. Sedangkan badan akreditasi saat ini secara
sukarela, diperlukan oleh sejumlah penyedia asuransi dalam rangka untuk
mendapatkan kontrak, diperlukan oleh pemerintahan umum untuk sistem kesehatan
yang menerima dana umum di bawah Medicare, dan akan diperlukan oleh penyedia
layanan home care untuk kemanfaatan dibawah Medicare Bagian D.
Tiga badan akreditasi yang saat ini
tersedia untuk pnyedia layanan home care, yaitu Komisi Akreditasi untuk
Perawatan Kesehatan (ACHC), Komisi Akreditasi untuk Program Kesehatan
Masyarakat (CHAP), dan Komisi Akreditasi Bersama untuk Organisasi
Kesehatan(JCAHO). Masing-masing program didasarkan pada standar praktek dan
memerlukan pemeriksaan lapangan oleh surveyor terlatih dari organisasi
akreditasi. Walaupun akreditasi adalah proses sukarela, beberapa pembayar pihak
ketiga memang mengharuskan penyedia layanan home care untuk diakreditasi untuk
dapat menerima kontrak pembayaran pengganti.
Persyaratan
Layanan untk Akreditasi masing-masing organisasi
ACHC
ACHC
Pelayanan home care, jasa HME,
program rumah sakit, manajemen farmasi penyakit, khususnya layanan rawat jalan
pilih CHAP Rumah kesehatan keperawatan, rumah sakit, layanan home care,
perawatan kesehatan masyarakat, pusat komunitas keperawatan, terapi fisik,
terapi bicara, terapi okupasi, konseling gizi, terapi pernapasan, kerja sosial,
ibu rumah tangga, pembantu rumah kesehatan, rumah sakit, jasa manajemen, peralatan
medis rumah , infus keperawatan
JCAHO
Program layanan home care berbasis di semua pengaturan, rumah sakit, klinik rawat jalan, laboratorium klinik, panti jompo kesehatan, terapi rumah pernafasan, peralatan medis yang tahan lama.
Program layanan home care berbasis di semua pengaturan, rumah sakit, klinik rawat jalan, laboratorium klinik, panti jompo kesehatan, terapi rumah pernafasan, peralatan medis yang tahan lama.
Beberapa program akreditasi
mengharuskan organisasi layanan home care berpartisipasi dalam program
pembandingan eksternal hasil klinis perawatan seperti jumlah kesalahan
pengobatan, infeksi akses vaskular, atau penerimaan kembali oleh rumah sakit
yang tidak direncanakan. Secara umum, penyedia layanan home care telah
menunjukkan hasil layanan yang sangat baik, dengan adanya satu acuan laporan
organisasi nasional dimana lebih dari 4,3 juta hari terapi oleh layanan home
care sejak tahun 1999, kurang dari 1% dari pasien mengalami infeksi akses
vaskular, kesalahan pengobatan, atau rawat inap tidak terencana karena
komplikasi yang disebabkan oleh terapi infus, dan kurang dari 2% mengalami
reaksi obat yang merugikan yang berkaitan dengan terapi infus.
Fasilitas Fisik
Terlepas dari pengaturan layanan home care (berbasis
rumah sakit, farmasi berbasis masyarakat, dll), tentunya dibutuhkan fasilitas
fisik tertentu yang berbeda dari kebanyakan tipe fasilitas yang dimiliki oleh
sebagian besar layanan kefarmasian yang telah ada. Dalam USP 797,satu kamar
yang bersih dengan aliran udara yang baik dan satu ruang tunggu dibutuhkan pada
horizontal dan vertikal aliran laminar . Selain itu, ruang yang dibutuhkan
untuk masing-masingnya sebagai berikut; satu kantor bisnis untuk kegiatan
pembayaran dan penagihan; satu area untuk staf farmasi untuk meninjau grafik
dan pemanggilan pasien; satu area gudang dengan suhu terkendali untuk menyimpan
obat-obatan, pasokan medis, larutan parenteral dan enteral, dan DME,satu area
penyimpanan untuk menyimpan produk dan peralatan untuk pengiriman, satu area
kotor untuk menerima dan pembersihan DME yang telah di rumah, satu area untuk
pemeliharaan peralatan dan area untuk penyimpanan limbah berbahaya.
Pembayaran kembali
Perubahan pada pola pembayaran pengganti memiliki
pengaruh paling besar terhadap pertumbuhan industri pelayanan home care, dan
mereka akan terus membentuk pasar ini di masa mendatang. Pembayaran pengganti
untuk terapi layanan home care berbeda-beda tergantung pada pihak ketiga maupun
menurut wilayah geografis. Sementara sebagian besar perusahaan asuransi
komersial swasta yang memberikan keuntungan untuk jenis perawatan ini, Medicare
dan Medicaid saat ini hanya memberikan penggantian terbatas. Tabel 7-9 dan 7-10
memberikan ringkasan tentang manfaat umum saat ini disediakan untuk perawatan
di rumah oleh Medicare, Medicaid, dan rencana asuransi yang paling komersial
untuk perawatan di rumah.
Hal ini umum bagi HIT untuk
memperoleh pembayaran pengganti pada perdiem atau tarif harian tunggal oleh
masing-masing item individual. Dalam sistem ini, pembayaran bunga per hari dari
terapi adalah bernegosiasi dengan penyedia asuransi, baik berdasarkan jenis
terapi atau untuk pasien tertentu. Pada tahun 2002, Centers for Medicare dan
pelayanan Medicaid (CMS) memperkenalkan serangkaian luas standar per kode diem
sebagai bagian dari Common Prosedur Kesehatan Coding System (HCPCS kode), yang
sekarang digunakan untuk proses klaim penggantian HIT oleh penyedia sebagian
besar dan juga diharapkan dapat digunakan oleh Medicare D Bagian awal tahun
2006.
Penting untuk dicatat bahwa Medicare
adalah pembayar terbesar untuk layanan home care (selain pasien). Pada tahun
2002, 28,1% dari semua layanan home care dibayar oleh pasien sedangkan yang
dibayar Medicare 26%, asuransi swasta dibayar 12,3%, dan Medicaid membayar
9,3%. Di bawah Perbaikan Resep Obat Medicare dan Modernisasi Act of 2003 (MMA),
Bagian D manfaat akan mulai untuk menutup berbagai terapi infus pasien rawat
jalan di bulan Januari, 2006. Karena Bagian baru dari D yang mencakup peresepan
obat tidak terkait dengan persyaratan DME (seperti saat ini kasus yang sedang
dihadapi Medicare Bagian B), lebih banyak pilihan untuk terapi rumah akan
tersedia bagi pasien. Namun, apoteker memiliki beberapa kekhawatiran tentang
manfaat baru Bagian D mengenai terapi home care. Beberapa praktisi prihatin
bahwa kebutuhan pasien untuk membuat copayment pada terapi home care akan
membutuhkan biaya terlalu tinggi untuk keseluruhan jenis terapi, dan, dengan
demikian, terus membatasi penggunaan terapi home care dibawah Medicare.
keprihatinan lain untuk apoteker layanan home terapi termasuk bagaimana
penentuan per diem, persyaratan untuk akreditasi, perubahan klaim format dan
Codding, pengenalan keterbatasan formularium, revisi harga grosir rata-rata
(AWP), persyaratan untuk penawaran yang kompetitif untuk obat infus dan
peralatan, Pembatasan penggantian untuk faktor pembekuan darah, dan
meningkatnya kompetisi dengan klinik rawat jalan yang dihasilkan dari
penggantian dokter ditingkatkan untuk injeksi kemoterapi. Apoteker yang bekerja
di lingkungan perawatan rumah harus terus memantau kebijakan Medicare Bagian D
penggantian di masa depan.
Organisasi Nasional yang Menyediakan Pendidikan Tentang Terapi Rumah Infus
-
American Society of
Health System Pharmacy (ASHP) Section of Home, Ambulatory and Chronic Care
Practitioners
-
National Home Infusion
Association (NHIA)
-
American Society for
Parenteral and Enteral Nutrition (ASPEN)
-
National Association
for Home Care (NAHC)
-
Intravenous Nursing
Society (INS)
Kompetensi yang dibutuhkan untuk praktek rumah infus
Apoteker yang memilih untuk berlatih
dalam pengaturan infus rumah membutuhkan berbagai kompetensi yang mungkin tidak
diperlukan untuk semua orang yang berpraktek di lingkungan lain. Menurut analisis,
apoteker HIT harus menunjukkan kemampuan distributif (78%), ketrampilan klinis
(67%), keterampilan administrasi (59%), dan keterampilan operasi (42%). Gambar
7-1 meringkas proses perawatan pasien di HIT dari waktu rujukan sampai selesai. Para apoteker,
peran AOS dalam penilaian awal pasien sangat penting karena telah dilaporkan
bahwa sampai dengan 49% dari pasien yang dirujuk untuk perawatan di rumah ditolak
karena alasan psikologis,
fisik, medis, atau keuangan.
Setelah pasien telah diterima untuk
terapi rumah infus, apoteker rumah perawatan mengembangkan rencana komprehensif
perawatan yang berfokus pada pasien, kebutuhan AOS spesifik dan hasil yang
diinginkan dari terapi. Perlu dicatat bahwa tes laboratorium jarang dilakukan
lebih dari sekali atau dua kali seminggu (jika pasien memerlukan monitoring
lebih akut dari ini, dia mungkin bukan calon yang baik untuk perawatan di
rumah). Para apoteker perawatan rumah juga memainkan peran penting dalam
pasien, tim AOS perawatan multidisipliner dengan aktif berpartisipasi dengan pasien, pendidikan penilaian dan
kegiatan pemantauan, dan koordinasi komunikasi dan penyediaan layanan.
Apoteker memiliki peran paling penting yang berkaitan dengan penyediaan dan
pemantauan terapi obat, karena itu, kemampuan untuk memilih perangkat infus
yang paling tepat, formulasi obat, dan kriteria monitoring sangat penting.
Sebuah pengetahuan mendalam tentang persiapan produk steril, termasuk
kemandulan, stabilitas, dan masalah kompatibilitas seperti persediaan, limbah
berbahaya, dan pengiriman barang ke pasien, AOS tinggal 24 jam sehari, 7 hari
seminggu. Keahlian dalam manajemen sumber daya manusia, manajemen keuangan dan
proses peningkatan kualitas juga penting.
Pengetahuan tentang akses vaskular dan perangkat infus
Apoteker yang praktek di rumah infus juga harus familiar dengan perangkat
infus dan perangkat akses vena, serta penggunaan yang spesifik. Sistem penggunaan infus paling sering digunakan adalah
diringkas dalam tabel 7-12. Pompa infus
elektronik memungkinkan untuk infus akurat melalui tekanan positif pada
berbagai tingkat. Banyak pemrograman memungkinkan pompa untuk infuse tingkat
baik intermiten, terus menerus, atau keepvein-terbuka atau analgesia
dikendalikan pasien. Perangkat ini juga dapat mengakomodasi beberapa infus pada saat
yang sama pada tingkat independen. Sistem Drip Gravity dirancang untuk digunakan dengan infus cairan
nonviscous yang tidak memerlukan tingkat kontrol yang tepat. Obat diresepkan
dan durasi, osmolaritas, dan pH dan solusi semua harus dipertimbangkan oleh
apoteker ketika merekomendasikan perangkat yang paling tepat untuk anggota lain
dari tim infus rumah. Yang VADs paling sering digunakan adalah dijelaskan dalam
tabel 7-13, termasuk jenis infus yang direkomendasikan untuk digunakan.
Tren masa depan
Ketika industri perawatan kesehatan rumah akan terus
dipengaruhi oleh banyak faktor, yang paling signifikan adalah mungkin perubahan
dalam penggantian dan kemajuan dalam teknologi seperti perangkat infus
diperbaiki dan telemedicine dan telepharmacy. Contoh telemedicine mencakup
pasien dengan penyakit jantung pemantauan melalui telepon dengan menilai
tekanan darah atau edema atau mendidik pasien tentang perubahan obat yang
diresepkan dan memberikan intervensi konseling bila diperlukan. Contoh telepharmacy
mencakup penggunaan asisten digital pribadi, komputer, dan internet untuk
memberikan informasi dan konseling kepada pasien di kejauhan.
Tabel 7-14 berisi ringkasan
faktor-faktor yang diharapkan mempengaruhi pasar rumah perawatan kesehatan di
masa depan. Namun, seperti yang disebutkan sebelumnya, ketersediaan penggantian
untuk kesehatan rumah dan pelayanan rumah infus adalah keterbatasan utama pada
pertumbuhan pasar ini. Jadi, sementara telemedicine diharapkan dapat memberikan
peluang baru untuk menghubungkan pasien di rumah dengan profesional perawatan
kesehatan, perangkat ini saat ini tidak diganti oleh CMS (peralatan hanya dapat
diganti jika tahan lama dan jika terutama digunakan untuk mengobati, bukan yang
mencegah , penyakit atau komplikasi), yang dapat membatasi penggunaan
produk-produk inovatif antara pasien lanjut usia.
Dikumpulkan dan data dokumen pasien
Demografi, penggantian, akses perangkat vena, kebutuhan
peralatan, informasi resep, jenis terapi infus, kemauan pasien, diagnosis,
penyedia layanan lain, lingkungan rumah.
Mengevaluasi data terhadap kriteria penerimaan
Mengevaluasi data terhadap kriteria penerimaan
Obat yang tepat? Pasien menyenangkan?? Penggantian
memadai???? Lingkungan rumah yang tepat???? Peduli memberikan yang tersedia????
Semua kriteria telah dipenuhi?
Perilaku dan penilaian dokumen pasien awal
Perilaku dan penilaian dokumen pasien awal
Obat sejarah dan digunakan saat ini
Nutrisi dan penyaringan tingkat nyeri
Fungsional, fisik, psikososial asseement
Verifikasi pengobatan pesanan dengan dokter
Mengembangkan rencana perawatan farmasi
Identifikasi potensi masalah
Faktor-faktor
yang diharapkan mempengaruhi pertumbuhan masa depan pasar infus rumah
·
Lanjutan perubahan kebijakan penggantian, khususnya,
perawatan kesehatan bagian D
·
Perluasan layanan untuk memasukkan pasien terikat nonhome
·
Penurunan kemoterapi rumah dan beberapa rumah injeksi
karena penggantian perawatan kesehatan bagian D yang akan
meningkatkan pembayaran ke dokter, AOS untuk layanan ini
·
Peningkatan penggunaan telehealth dan telepharmacy,
termasuk penggunaan catatan elektronik, konferensi video pasien, layanan web,
layanan internet
·
Jasa infus Peningkatan yang diberikan kepada pasien di
fasilitas perawatan jangka panjang
·
Peningkatan penggunaan infus rumah untuk mencegah rawat
inap semua bersama-sama
Ringkasan
Perubahan pola penggantian dan penduduk AS penuaan dengan peningkatan insiden penyakit kronis telah meningkatkan kebutuhan penyediaan baik perawatan medis akut dan kronis pada pasien, tempat AOS tinggal. Meskipun pertumbuhan melambat pasar perawatan rumah dalam 10 tahun terakhir dan penggantian menurun di bawah perawatan dikelola, industri infus akan terus menjadi pasar yang kuat selama bertahun-tahun yang akan datang. praktek Farmasi di rumah terapi infus menawarkan lingkungan praktik yang unik bagi mereka yang tertarik dalam memberikan pelayanan individual, termasuk penyusunan dan pemantauan sediaan steril, untuk pasien yang menerima terapi semacam itu di tempat mereka tinggal.
Perubahan pola penggantian dan penduduk AS penuaan dengan peningkatan insiden penyakit kronis telah meningkatkan kebutuhan penyediaan baik perawatan medis akut dan kronis pada pasien, tempat AOS tinggal. Meskipun pertumbuhan melambat pasar perawatan rumah dalam 10 tahun terakhir dan penggantian menurun di bawah perawatan dikelola, industri infus akan terus menjadi pasar yang kuat selama bertahun-tahun yang akan datang. praktek Farmasi di rumah terapi infus menawarkan lingkungan praktik yang unik bagi mereka yang tertarik dalam memberikan pelayanan individual, termasuk penyusunan dan pemantauan sediaan steril, untuk pasien yang menerima terapi semacam itu di tempat mereka tinggal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar