Google ads

Jumat, 25 September 2015

Dampak Pencemaran Air



Pencemaran Air
Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan disuatu tempat seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktifitas manusia.
Danau, sungai, lautan dan air tanah merupakan bagian terpenting dalam siklus kehidupan manusia dan merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Berbagai macam fungsinya sangat membantu kehidupan manusia. Pemanfaan terbesar dari wilayah perairan adalah untuk irigasi pertanian, bahan baku air minum, sebagai saluran pembuangan air hujan dan air limbah bahkan berpotensi sebagai objek wisata. 
Penyebab Pencemaran Air
Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda.
§  Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada eutrofikasi.
§  Sampah organik seperti air comberan (sewage) menyebabkan peningkatan kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh ekosistem.
§  Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya seperti logam berat, toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi oksigen dalam air.
§  Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai citarum
§  pencemaran air oleh sampah.
Dampak Pencemaran Air
Dampak pencemaran air yang disebabkan oleh limbah pemukiman mendatangkan akibat atau dampak diantaranya:
Berkurangnya jumlah oksigen terlarut di dalam air karena sebagian besar oksigen digunakan oleh bakteri untuk melakukan proses pembusukan sampah.
·         Sampah anorganik ke sungai, dapat berakibat menghalangi cahaya matahari sehingga menghambat proses fotosintesis dari tumbuhan air dan alga, yang menghasilkan oksigen.
·         Deterjen sangat sukar diuraikan oleh bakteri sehingga akan tetap aktif untuk jangka waktu yang lama di dalam air, mencemari air dan meracuni berbagai organisme air.
·         Penggunaan deterjen secara besar-besaran juga meningkatkan senyawa fosfat pada air sungai atau danau yang merangsang pertumbuhan ganggang dan eceng gondok (Eichhornia crassipes).
·         Pertumbuhan ganggang dan eceng gondok yang tidak terkendali menyebabkan permukaan air danau atau sungai tertutup sehingga menghalangi masuknya cahaya matahari dan mengakibatkan terhambatnya proses fotosintesis.
·         Tumbuhan air (eceng gondok dan ganggang) yang mati membawa akibat proses pembusukan tumbuhan ini akan menghabiskan persediaan oksigen.
Material pembusukan tumbuhan air akan mengendapkan dan menyebabkan pendangkalan.

Tidak ada komentar:

Google Ads