Beberapa
tanaman yang digunakan untuk mengatasi maag diantaranya adalah kunyit, lidah
buaya, pisang dan akar manis.
1. Kunyit (Curcuma domestica )
Kunyit
termasuk tanaman yang paling dikenal masyarakat. Pemberian ekstrak air atau ekstrak etanol kunyit
secara oral pada kelinci secara nyata menurunkan sekresi asam lambung dan
meningkatkan produksi mukus pada mukosa lambung. Rimpang kunyit
mengandung minyak asiri (zingiberen dan turmerone) dan curcumin.
Cara penggunaan : Dua rimpang kunyit
sebesar ibu jari dikupas, dibersihkan, diparut dan ditambahkan air matang.
Setelah itu, diperas dengan kain bersih. Hasilnya didiamkan dan diambil air
beningnya. Dalam sehari minum dua kali, masing-masing satu ramuan. Minum pagi
sebelum makan dan malam sebelum tidur .
2. Lidah buaya (Aloe vera Linn)
Lidah buaya mengandung aloin, aloktin A,
resin, tanin, polisakarida. Aloin dapat
meningkatkan produksi prostaglandin dan aloctin A dapat menghambat sekresi asam
lambung.
Cara penggunaan : kupas kulit lidah buaya
dan bersihkan hingga lendirnya berkurang dan rebus hingga matang.
3. Pisang (Musa paradisiaca)
Kandungan pektin yang tinggi pada pisang
dapat melindungi selaput lendir lambung terhadap asam lambung.
Cara penggunaan : Pilih pisang tua dan belum
matang, kupas kulitnya, potong halus dan dikering anginkan. Setelah kering
dibubukkan dengan cara di tumbuk atau belender. Ambil dua sendok bubuk pisang
campur dengan madu, minum dua kali sehari.
4. Akar manis (Glycyrrhiza glabra L)
Akar manis mengandung asam glisirizat
(dikenal dengan glisirizin) yang merupakan suatu saponin triterpen pentasiklik.
Asam glisirizat digunakan untuk meringankan radang lambung, khususnya pada
kasus ulcer peptik dan ulcer duodenum.
Cara penggunaan : tiga gram akar manis di
seduh dengan 130 ml air panas, minum dua kali sehari pagi dan sore.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar