2.8.1 Susut Pengeringan
Susut
pengeringan adalah banyaknya bagian zat yang menguap, termasuk air, ditetapkan
dengan cara pengeringan. Kecuali dinyatkan lain dilakukan pada suhu 105°C
hingga bobot tetap (Anonim, 1979; Anonim, 2000).
2.8.2 Prinsip Pengukuran
Pengukuran
sisa zat setelah pengeringan pada temperatur 105°C selama 30 menit atau sampai
berat konstan, yang dinyatakan sebagai nilai persen. Pengukuran ini bertujuan
untuk memberikan batasan maksimal (rentang) tentang besarnya senyawa yang
hilang pada proses pengeringan (Anonim, 2000).
Pemeriksaan Kandungan
Metabolit Sekunder Ekstrak (Culvenor
&
Fitzgerald, 1963)
1. Pemeriksaan
Alkaloid
Sejumlah
kecil ekstrak atau infusa dimasukkan ke dalam tabung reaksi, ditambahkan 10 ml
larutan kloroform amoniak 0,05 N, dikocok, dan ditambahkan 0,5 ml asam sulfat 2
N, dikocok selama 1 menit. Dibiarkan sampai terjadi pemisahan. Setelah itu,
diambil lapisan asam dan dipindahkan ke dalam tabung reaksi lain. Ditambahkan 1
tetes pereaksi Mayer. Reaksi positif ditandai dengan adanya kabut putih hingga
gumpalan putih atau endapan.
2. Pemeriksaan
Flavonoid, Steroid, Terpenoid
Sebanyak
1 ml ekstrak etanol atau infusa ditambahkan 5 ml air suling dan 5 ml
kloroform di dalam tabung reaksi, lalu dikocok kuat dan dibiarkan beberapa saat
sampai terbentuk dua lapisan.
Lapisan air digunakan
untuk uji senyawa flavonoid dan fenolik sedangkan lapisan kloroform digunakan
untuk uji senyawa terpenoid dan steroid.
a.
Uji Flavonoid
Beberapa tetes
lapisan air dimasukkan ke dalam tabung reaksi, lalu ditambahkan 1-2 serbuk
logam magnesium dan beberapa tetes asam klorida pekat, terbentuk warna kuning
sampai merah menunjukkan adanya flavonoid.
b.
Uji Fenolik
0,5
ml lapisan air ditambahkan beberapa tetes larutan besi (III) klorida, reaksi
positif ditandai dengan terbentuknya warna biru.
c. Uji Terpenoid dan Steroid
Lapisan kloroform disaring dengan
norit yang diletakkan dalam pipet tetes yang diberi kapas pada ujungnya,
kemudian ditampung pada plat tetes, setelah kering ditambahkan pereaksi
Liebermann-Burchard (asam asetat anhidrat dan
H2SO4
pekat sama banyak), bila terbentuk
warna merah, positif terpenoid dan warna hijau atau biru positif steroid.
d.
Uji Saponin
Dilakukan
dengan mengocok sedikit ekstrak kental dengan air. Terbentuk busa yang tetap
selama 15 menit menandakan positif saponin.
e. Uji Tanin
Ekstrak
kental atau infusa sebanyak 0,1 g ditambahkan air sama banyak, kemudian
didihkan selama beberapa menit. Selanjutnya saring dan tambahkan FeCl3 1%,
bila terbentuk warna biru tua atau kehitaman, positif tanin (Harborne, 1987)
3.3.6 Pengujian Susut Pengeringan Ekstrak
Botol krus
dikeringkan selama 30 menit, ditimbang. Dimasukkan 1 gram ekstrak , digoyang
pelan-pelan sampai rata. Dimasukkan kedalam oven, dibuka tutupnya dan
dikeringkan pada suhu 105°C
selama 30 menit, ditimbang dan
diulangi pemanasan sampai berat konstan (Anonim, 2000).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar